NU KETAPANG - Ketua PCNU Kabupaten Ketapang H. Satuki mengajak kepada pengurus NU harus paham tentang visi dan misi NU. Karena tujuan berorganisasi ada yang ingin dicapai. Oleh karena itu, jika ingin mencapai sesuatu makan harus berangkat dari visi misi.
"Sebagai pengurus NU Kabupaten dan kecamatan, hari ini kita sudah berbuat apa?" Tanya H. Satuki dihadapan peserta dan undangan pada acara Madrasah Kader Nahdaltul Ulama (MKNU) Angkatan ke-2 PCNU Ketapang, di Hotel Nevada Ketapang, Sabtu (3/7).
Dijelaskan H. Satuki, Visi NU adalah Menjadi Jam’iyah diniyah Islamiyah ijtima’iyah yang memperjuangkan tegaknya ajaran Islam Ahlussunnah wal Jamaah an Nahdliyyah, mewujudkan kemaslahatan masyarakat, kemajuan Bangsa, kesejahteraan, keadilan dan kemandirian khususnya warga NU serta terciptanya rahmat bagi semesta, dalam wadah Negara Kesatuan Republik Indonesia yang berasaskan Pancasila.
Baca juga:
Sementara misi NU menurutnya ada tiga. Pertama, Mengembangkan gerakan penyebaran Islam Ahlusunnah wal Jama’ah an Nahdliyyah untuk mewujudkan ummat yang memiliki karakter Tawassuth (moderat), Tawazun (simbang) dan I’tidal (tegak lurus), Tasamuh (Toleran).
Kedua, Mengembangkan beragam khidmah bagi jama’ah NU guna meningkatkan kualitas SDM NU dan kesejahteraannya serta untuk kemandirian jam’iyah NU. Dan yang ketiga adalah, Mempengaruhi para pemutus kebijakan maupun Undang Undang agar produk kebijakan maupun UU yang dihasilkan berpihak kepada kepentingan masyarakat dalam upaya mewujudkan kesejahteraan rasa keadilan.
Ditegaskan Satuki, bahwa pada periode kepengurusan sekarang visi dan misi NU ini diterjemahkan kepada tiga program skala prioritas. Pertama, penguatan paham Ahlussunah Wal Jama'ah an-Nahdliyah. Kedua, Peningkatan kualitas Sumber Daya Manusia. Ketiga, Pemberdayaan ekonomi ummat." Paparnya.
Baca juga: