NU KETAPANG - Rais Syuriah PCNU Kabupaten
Ketapang KH. Moh. Faisol Maksum meminta kepada seluruh pengurus NU Kabupaten
Ketapang agar mengabdi dan menjadi pengurus NU didasari rasa ikhlas semata-mata
mengharap ridha Allah SWT. “Nahdlatul Ulama didirikan para ulama sebelum bangsa
ini merdeka, maka kewajiban kita sebagai pengurus untuk meneruskan perjuangan
ulama kita untuk membesarkan NU”. Kata Kiayi Faisol dihadapan peserta rapat
pengurus Ahad (25/8).
Kiayi Faisol meminta kepada
segenap pengurus agar bisa aktif dan terus berlomba-lomba untuk membesarkan
organisasi. “Tipe pengurus dalam organisasi itu ada tiga. Pertama, mereka masuk
alam pengurus cuman tidak aktif. Kedua, Pengurus aktif saja cuman tidak
memberikan kontribusi, dan yang ketiga selain aktif mereka juga meberikan
kontribusi positif berupa sumbangsih pemikiran, gagasan dan ide-ide untuk memajukan
organisasi.” Katanya.
Hanya saja menurut Kiayi Faisol
sebagai pengurus NU tentu harus tetap menjaga akhlak yang baik. “Pergerakan NU
harus dilandasi dengan akhlakul karimah, karena NU itu didirikan para ulama.
Jadikan NU sebagai pergerakan menuju transpormasi dalam membangun peradaban
yang berakhlak.” Katanya.
Diakhir acara rapat, tidak seperti
biasanya Kiayi Faisol langsung berdiri dan mengajak kepada seluruh pengurus
untuk berdiri bersama-sama menyanyikan lagu Syubbanul Wathon. Ajakan ini
langsung direspon seluruh pengurus dengan penuh semangat menyanyikan lagu kebangsaan
ciptaaan Mbah Wahab Hasbullah. “Mari sebelum bubar kita menyanyikan dulu lagu
Syubbanul Wathon.” Pinta Kiayi Fasiol. (NUK).
