NU KETAPANG - Setelah melaksanakan Safari Sholawat selama 40 malam di dua Kabupaten, yakni Kabupaten Ketapang dan Kabupaten Kayong Utara, hari Jum'at (25/09), malam yang ke-41, Jam'iyah Shalawat Tombo Ati Kabupaten Ketapang melaksanakan acara penutupan sebagai tanda telah berakhirnya seluruh kegiatan safari sholawat tahun 2020.
Kendati diguyur hujan deras ditengah acara berlangsung, namun tidak menyurutkan semangat para jama'ah Tombo Ati untuk hadir memenuhi halaman Keraton Kerajaan Matan Tanjungpura, Mulia Kerta, Ketapang. Seluruh jama'ah tetap bertahan dan tidak beranjak dari tempatnya dengan tetap mengikuti lantunan shalawat sampai selesai.
Kegiatan safari malam terakhir itu ditutup secara resmi oleh Drs. KH. Moh. Faisol Maksum, Rais Syuriyah Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) yang juga sebagai Ketua Umum Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kabupaten Ketapang.
Menurut Kyai Faisol, kelancaran dan kesuksesan Safari Sholawat Tombo Ati selama 41 malam tentu atas kerjasama yang baik dari semua pihak.
Baca juga:
Ucapan yang sama juga disampaikan Kyai kepada pihak aparat keamanan polres dan kodim termasuk Banser Ketapang yang telah membantu hingga tertib dan amannya selama berlangsungnya kegiatan Tombo Ati. Dan tidak kalah pentingnya juga kepada seluruh panitia yang telah berkerja keras selama 41 malam demi suksesnya safari sholawat Tombo Ati.
"Memang tidak mudah melaksanakan kegiatan satu bulan lebih ini. Karena saya tau betul, usai acara sholawat maka pada malam itu juga panitia membongkar tenda dan peralatan lainnya. Kemudian pindah ketempat lainnya untuk dipasang lagi pada malam itu juga." Tuturnya.
Sehingga boleh jadi kesempatan untuk istirahat bahkan berkumpul dengan keluarga sangat terbatas. "Mudah-mudahan mereka disehatkan oleh Allah SWT, dilancarkan rezekinya dan keluarganya di akhir hayatnya dalam husnul khatimah. Begitu juga kepada semuanya termasuk kita semua akan mendapatkan syafaat Rasulullah Saw." Do'a Kyai Faisol.
Hadir diacara penutupan Drs. H. Satuki Huddin, M.Si. Ketua PCNU Kabupaten Ketapang beserta jajaran pengurus Musytasyar, Syuriyah, Lembaga dan Banom. Para undangan tokoh-tokoh agama dan masyarakat.
Acara penutupan juga dihadiri pembina Jam'iyyah Sholawat Tombo Ati KH. Nasrullah Maksum dari Malang, Jawa Timur. Sementara para jama'ah ada yang hadir dari beberapa kecamatan antara lain dari Sungai Melayu Rayak, Kendawangan dan kecamatan terdekat. Terlihat juga dari jamaah dari Sukadana, Kabupaten Kayong Utara. (anuk).
