Kyai Husen dan Burhanuddin Kembali Pimpin MWCNU Muara Pawan Masa Khidmat 2024-2029


NU KETAPANG - Kyai Husen Pimpinan Pondok Pesantren Sunan Ampel, Sungai Awan Kiri kembali terpilih sebagai Rais Syuriyah Majelis Wakil Cabang Nahdlatul Ulama (MWCNU) Kecamatan Muara Pawan Masa Khidmat 2024-2029


Terpilihnya Kyai Husen pada Konferensi MWCNU Muara Pawan melalui keputusan rapat Tim Ahlul Halli wal Aqdi (AHWA) yang terdiri dari lima orang. Kelima Tim AHWA ini menyepakati menjatuhkan pilihan kepada Kyai Husen, Sabtu (25/05/2024)


Usai pemilihan Rais Syuriyah, kemudian acara dilanjutkan pada sidang pleno pemilihan Ketua Tanfidziah. Setelah melalui proses tahapan akhirnya peserta konferensi memberikan dukungan penuh secara aklamasi menunjuk kembali Ust. Burhanuddin, M.Pd.I. sebagai Ketua Tanfidziah Masa Khidmat 2024-2029.


Konferensi MWCNU Muara Pawan Mengangkat tema Menyongsong Abad ke-2 Menuju Kebangkitan Baru, acara tersebut di hadiri dan dibuka Ketua PCNU Ketapang Drs. KH. Satuki Huddin, M. Si. 


Acara pembukaan Konferensi dihadiri Wakil Camat Muara Pawan, Wakil Kapolsek Muara Pawan, Kepala Desa Sungai Awan Kanan, Kepala Desa Sungai Awan Kiri dan Seluruh jajaran MWCNU Muara Pawan. 


Dalam arahannya Ketua PCNU Ketapang meminta kepada pengurus untuk menyiarkan kegiatan-kegiatan yang dilaksanakan MWCNU. Hal itu agar terpublikasinya kegiatan-kegiatan NU di kalangan masyarakat.


Pada kesempatan itu H. Satuki juga berharap agar semua elemen pemerintah harus membantu serta merespon kegiatan yang dilakukan oleh NU. 


"Karena NU lah yang selalu menjaga NKRI ini. Kegiatan-kegiatan yang dilakukan oleh NU adalah demi menjaga agar tetap terjalinnya keharmonisan antara pemerintah dengan NU, baik secara organisasi maupun warga NU" ungkapnya.


Sebelumnya Ketua Tanfidziyah MWCNU Muara Pawan Ust. Burhanudin, M. Pd.I dalam sambutanya menyampaikan kegiatan-kegiatan yang telah dilakukan oleh pengurus MWCNU Muara Pawan selama ia pimpin.


"Kita telah membentuk ranting di setiap desa dan juga telah melaksanakan program kegiatan penguatan ke NU an di Kecamatan Muara Pawan," kata Burhanuddin, Ketua Sekolah Tinggi Agama Islam (STAI) Al-Haudl Ketapang.


"Program penguatan dimaksud yaitu dengan membuat pengajian baik kegiatan bulanan dan kegiatan mingguan demi membentengi masyarakat dari aliran-aliran yang bisa merusak moral anak bangsa," tambahnya. (anuk).

أحدث أقدم
.



.