NU Sungai Melayu Rayak Gencar Adakan Pembentukan Pengurus Ranting

 


NU KETAPANG - Pengurus Majelis Wakil Cabang (MWC) Nahdlatul Ulama (NU) Kecamatan Sungai Melayu Rayak terus gencar melaksanakan pembentukan pengurus Ranting NU. Setelah Desa Kepuluk hari Minggu kemaren, kini Selasa (6/10) giliran Desa Sungai Melayu Jaya dan Desa Beringin Jaya.


Pembentukan pengurus Ranting di Desa Sungai Melayu Jaya itu dilaksanakan setelah Shalat Isya' bertempat SP 7 di kediaman Ust. M. Zaenuri, S.Ag. Sementara di Desa Beringin Jaya bertempat di Masjid Nurul Huda. Acara musyawarah dihadiri Ketua Tanfidziah MWC NU Kecamatan Sungai Melayu Rayak Ust. Juaini Ahmad.


Baca juga:



Dalam arahannya di Desa Sungai Melayu Jaya, Juaini Ahmad mengajak kepada seluruh pengurus yang terpilih itu untuk bersama-sama menghidupkan ajaran Ahlussunah wal Jama'ah (Aswaja). "Mari bersama-sama kita hidupkan ajaran Ahlussunah wal Jama'ah khususnya di Desa Sungai Melayu Jaya." Pintanya.



Selain itu, beliau juga meminta kepada pengurus yang terpilih, setelah di-SK-kan dan dilantik nanti agar segera mengadakan musyawarah kerja ranting untuk membuat program kerja ranting.


Sementara Rais Syuriyah MWC NU Kecamatan Sungai Melayu Rayak KH. Nakhrowi Saabiq, M.Pd.I, mengharapkan kerjasama dan sinergitas dengan pemerintahan desa untuk menghidupkan rumah ibadah supaya bisa makmur.


Baca juga:



"Kami juga berharap kepada semua perangkat desa untuk ikut dalam kegiatan yasinan di lingkungannya bersama Pengurus Ranting NU." Pinta Kyai Nakhrowi Pengasuh PP. Hidayatullah Muhajirin, Sungai Melayu Rayak.


Setelah diadakan musyawarah dalam pembentukan Pengurus Ranting NU Desa Sungai Melayu Jaya, terpilih Ust. Mamat Rahmat sebagai Ketua Tanfidziah dan Rais Syuriyah terpilih Ust. Kasban. Sementara di Ranting Desa Beringin Jaya terpilih Ust. M. Khairon sebagai Ketua Tanfidziah dan Ust. Yarkoni sebagai Rais Syuriyah.


Menurut rencana hari ini, Rabu sore nanti. Agenda selanjutnya adalah Pembentukan Pengurus Ranting di Desa Piansak. Malam harinya di Desa Sungai Melayu Baru SP 1 dan Des. Suka Mulya SP 2.


Kontributor: Ahmad Labib

Editor: Anuk


Lebih baru Lebih lama
.



.