KH. Abdullah Al-Faqir, SE., ME. Ketua Panitia sekaligus Pengasuh PP. Mambaul Khairat memimpin rapat panitia, Rabu (24/5/2023) |
NU KETAPANG - Wakil Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU/ KH. Zulfa Mustofa menurut jadwal penerbangan dari Pontianak, diperkirakan tiba di Ketapang pada hari Senin (29/05/2023) pukul 09.00 wib pagi.
"Insyallah pada hari Senin, tanggal 29 nanti, jika pesawat tidak delay, jadwal kedatangan Kyai Zulfa ke Ketapang pada pukul 09.00 pagi," terang KH. Abdullah Al-Faqir saat mimpin rapat panitia di kediamannya komplek PP. Mambaul Khairat, Kauman, Rabu (23/5/2023).
Rapat yang dihadiri Rais Syuriyah PCNU Ketapang KH. Moh. Faisol Maksum dan Ketua Tanfidziyah PCNU H. Satuki Huddin sore itu membahas persiapan panitia pada kegiatan Halaqoh Fiqih Peradaban dan Haul Akbar Muassis NU.
Menurut Kyai Abdullah Al-Faqir, setibanya di Ketapang Kyai Zulfa langsung menuju kediamannya di PP. Mambaul Khairat. Beliau beristirahat sambil persiapan menghadiri sekaligus narasumber pada acara Halaqoh Fiqih Peradaban di Lantai 3 Sekretariat PCNU Ketapang.
Dipastikan pada rapat itu, acara Halaqah Fiqih Peradaban dengan tema Mendigdayakan Nahdlatul Ulama Menjemput Abad Kedua Menuju Kebangkitan Baru dilaksanakan pada pukul 13.30 siang.
"Halaqoh berlangsung sekitar dua jam sampai dengan pukul 16.00. Untuk peserta kita batasi sesuai undangan sekitar 300 peserta. Karena kapasitasnya tidak memungkinkan lebih dari itu," jelasnya.
Lebih lanjut dijelaskan Kyai Al-Faqir, Senin malam pada pukul 19.00, Kyai Zulfa akan menyampaikan tausiyah pada Haul Akbar para Muassis NU dan Masyaikh. Acara Haul Akbar terbuka untuk umum dan tidak ada pembatasan jama'ah.
Menurut jadwal, esok harinya Selasa pagi, Kyai Zulfa menuju Bandara Rahadi Oesman Ketapang, untuk selanjutnya sudah meninggalkan Ketapang menuju Jakarta.
Terselenggaranya kegiatan Halaqoh Fiqih Peradaban dan Haul Akbar dengan menghadirkan wakil ketum PBNU adalah atas kerjasama antara PCNU Kabupaten Ketapang dengan Pondok Pesantren Mambaul Khairat, Kauman Ketapang. (anuk).