NU KETAPANG - Pengurus Komisariat (PK) Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Bersama Kabupaten Ketapang, menggelar Pelatihan Kader Dasar (PKD). Kegiatan yang dilaksanakan untuk menyiapkan kader mujahid ini dipusatkan di Lantai 3 Gedung Bintang Sembilan PCNU Kabupaten Ketapang, pada tanggal 29 Januari s.d 1 Februari 2024.
Kegiatan ini mengangkat tema "Manifestasi Kader Militan dengan Loyalitas, Totalitas Tanpa Batas" ujar Ketua Panitia PKD, Rosida.
Tujuan PKD ini lanjut Rosida, yang pertama adalah untuk menanamkan komitmen kepada kader untuk mengabdikan diri bagi kepentingan PMII, kedua untuk mengembangkan kemampuan manajerial dan keterampilan berorganisasi, dan ketiga yaitu untuk membentuk kader mujahid yakni kader yang ideologis, loyal, militan, serta komitmen integritas terhadap nilai - nilai PMII.
"Jumlah peserta PKD ini adalah sebanyak 37 peserta yang berasal dari Komisariat Politeknik Negeri Ketapang dan Komisariat STAI Al Haudl Ketapang" tambahnya.
Dalam sambutanya Ketua PC PMII Ketapang, Sahabat Yoga Syaputra menyampaikan bahwa PKD ini bukan sebagai ajang untuk membuktikan bahwa dia yg bertahan di PMII, tetapi PKD ini adalah murni dari hati kalian, bahwa kalian siap menjadi kader PMII.
"Mengapa demikian, bahwa kader PMII ini di didik untuk menjadi kader yang kompetitif dan mampu mengembangkan kemampuan didalam berorganisasi, kemudian mampu secara kemampuan beradministrasi yang baik, mampu terhadap public speaking, dan mampu dalam mengelola kemampuan kader, dan menyatu dalam PMII" ujarnya.
PKD selama empat hari ini dibuka Sahabat Hermadi mewakili Pengurus IKA PMII Kabupaten Ketapang. Dalam sambutanya ia menyampaikan tiga pesan Ketua IKA PMII Kabupaten Ketapang. Pertama, kuatkan silaturahmi antara senior dan kader PMII Ketapang.
"Kedua tingkatkan kompetensi baik akademik maupun non akademik, artinya PMII ini adalah sebuah badan untuk mencari jati diri kalian," katanya.
"Jadi jangan sampai ikut PMII hanya asal saja, tetapi fokus terutama adalah kuliah harus jalan dan sebanding dengan PMII nya dan harus bisa membagi waktu. Dan yang ketiga, komitmen untuk memajukan organisasi terutama PMII itu sendiri" jelasnya.
Kontributor: Riska A.D.S
